MARTIN ZUBIMENDI AKHIRNYA MERAPATA KE ARSENAL

 

TAKTIKTERKINI -  Arsenal semakin serius dalam memperkuat skuadnya menjelang musim 2025/2026. Setelah sebelumnya merekrut Kiper Kepa Arrizabalaga dari Chelsea, kini The Gunners secara resmi mengumumkan transfer gelandang baru, Martin Zubimendi, dari Real Sociedad.

Menurut laporan dari BBC Sport, Arsenal mengeluarkan hampir £60 juta (sekitar Rp1,3 triliun) untuk mendatangkan gelandang bertahan asal Spanyol tersebut.

Melalui pengumuman di situs resmi dan akun media sosial mereka pada Minggu (6/7/2025) sore WIB, Zubimendi telah menandatangani kontrak selama lima tahun dan akan mengenakan jersey nomor 36. Zubimendi bukanlah nama yang asing di dunia sepak bola Eropa. Pemain berusia 26 tahun ini merupakan produk akademi Real Sociedad dan telah tampil dalam 236 pertandingan bersama tim senior, mencetak 10 gol.

Dikenal sebagai gelandang bertahan, Zubimendi sering dibandingkan dengan legenda Barcelona, Sergio Busquets, berkat kecerdasan posisional, ketenangan di bawah tekanan, serta kemampuannya dalam mengatur ritme permainan.

Meskipun posturnya tidak setinggi Rodri (rekannya di Timnas Spanyol), Zubimendi menawarkan teknik dan visi permainan yang sangat dibutuhkan oleh Arsenal.

Kedatangan Zubimendi dianggap sebagai solusi atas kepergian Thomas Partey dan Jorginho, yang hengkang pada musim panas ini. Zubimendi juga merasakan manisnya gelar juara Euro 2024 bersama Spanyol. Ia masuk menggantikan Rodri di babak kedua final melawan Inggris, di mana La Roja menang 1-0 berkat gol Mikel Oyarzabal.

Musim lalu, meskipun Real Sociedad hanya finis di posisi ke-11 La Liga, performa Zubimendi tetap konsisten. Ia juga sempat mencetak gol di final UEFA Nations League melawan Portugal, meskipun akhirnya Spanyol kalah melalui adu penalti. Menariknya, Zubimendi sebenarnya sudah menjadi incaran beberapa klub besar Eropa. Musim panas lalu, Liverpool dilaporkan gagal memboyongnya karena sang pemain lebih memilih untuk bertahan di Sociedad.

Kini, Arsenal berhasil meyakinkannya untuk bergabung dengan Premier League. Mikel Arteta, yang juga berasal dari Spanyol, disebut-sebut menjadi faktor pendorong keputusan Zubimendi.