ADS

TIMNAS PUTRI DIKALAHKAN TIMNAS PAKISTAN BEGINI ALASANNYA

 



TAKTIKTERKINI  - Timnas Putri Indonesia harus menghadapi kenyataan pahit setelah kalah dari Pakistan dalam pertandingan kedua Grup D Kualifikasi Piala Asia Putri 2026. Pertandingan berlangsung di Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang, pada Rabu (2/7/2025), di mana Garuda Pertiwi mengalami kekalahan dengan skor 0-2.


Kekalahan ini menjadi kemunduran setelah Indonesia sebelumnya menunjukkan performa yang meyakinkan dengan meraih kemenangan 3-0 atas Maladewa di laga pembuka. Saat ini, posisi Indonesia merosot ke peringkat ketiga dalam klasemen sementara grup.


Pakistan, yang memiliki poin yang sama, berhasil menggeser posisi Indonesia berkat keunggulan head-to-head. Hanya juara grup yang akan melaju ke putaran final Piala Asia Putri 2026.


Meskipun hasil ini mengecewakan, pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki, menolak untuk menyalahkan faktor eksternal, termasuk absennya Liga 1 Putri selama lima tahun terakhir. Dalam konferensi pers setelah pertandingan, Mochizuki ditanya apakah tidak adanya kompetisi klub berpengaruh pada kurangnya jam terbang pemain lokal, yang pada akhirnya berdampak pada performa di lapangan.


Namun, pelatih asal Jepang tersebut menegaskan bahwa kekalahan dari Pakistan tidak seharusnya dikaitkan langsung dengan hal tersebut.


"Memang penting adanya lingkungan bermain untuk sepak bola putri sejak usia dini hingga level liga profesional," kata Mochizuki.


"Tetapi federasi sudah sangat membantu, mulai dari tes panjang selama pemusatan latihan hingga mendatangkan pemain diaspora. Jadi saya tidak ingin menyalahkan siapa pun."


Empat pemain diaspora yang dimaksud oleh Mochizuki adalah Iris de Rouw, Felicia de Zeeuw, Isa Warps, dan Emily Nahon. Kehadiran mereka memberikan tambahan kualitas di tengah minimnya kompetisi lokal yang berjalan secara reguler.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.